Master of Business Administration Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MBA FEB UGM) mengadakan pemilihan Chief Executive Officer MBA Student Association (CEO MBA SA) angkatan 17.0. Pada Selasa, 9 Juli 2024.
Debat kandidat CEO MBA SA menghadirkan 2 kandidat yaitu Handitya Syaifudin Y. dan Adang Priyanto. Sejumlah panelis turut hadir dalam debat tersebut, antara lain Prof. Amin Wibowo, S.E., M.B.A., Ph.D. (Director of MBA FEB UGM Yogyakarta), Rocky Adiguna, S.E., M.Sc., Ph.D. (Deputy Director of MBA FEB UGM Yogyakarta), Achmad Iqbal (CEO MBA SA 15.0), dan M. Daffa Muafa (CEO MBA SA 16.0). Perwakilan dari berbagai klub akademik dan non-akademik juga turut hadir untuk memberikan pertanyaan kepada para kandidat.
Dalam debat ini, para kandidat tidak hanya menyampaikan visi dan misi mereka, tetapi juga menjawab berbagai pertanyaan yang disampaikan oleh para panelis. Topik yang dibahas mencakup berbagai aspek penting seperti bidang akademik, kemahasiswaan, hubungan eksternal, manajemen keanggotaan, serta inovasi program kerja MBA SA.
Debat dibuka oleh Direktur MBA FEB UGM Yogyakarta, Prof. Amin Wibowo, yang memberikan apresiasi atas proses pemilihan yang berlangsung kondusif. Prof. Amin berharap para kandidat mampu menunjukan program nyata dan semangat untuk memimpin.
“Kami mengharapkan kandidat lebih action. Culture adalah share of believe, share of values, share of norm and behaviour. Apa yang akan kandidat berikan kepada anak-anak MBA, saya mengharapkan aksi real kandidat untuk memperkuat budaya di program MBA yang kita cintai ini.” Ujar Prof. Amin.
Debat ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperkenalkan visi dan misi para kandidat, tetapi juga sebagai ruang untuk membangun kemampuan kritis terhadap isu-isu terkini dan membangun keanggotaan yang bertanggung jawab serta berintegritas.
Pemilihan CEO MBA SA 17.0 akan dilaksanankan pada 10 Juli 2024 melalui e-voting dan diharapkan dapat berjalan dengan baik serta menghasilkan pemimpin yang mampu membawa MBA SA ke masa depan yang lebih cerah, dengan semangat inovasi dan kolaborasi yang kuat.
(Humas: Bangga, dokumentasi: Aldanu)
