Program Studi Master of Business Administration Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada (MBA FEB UGM) Kampus Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Executive Series pada hari Jumat, 23 Agustus 2024, di Auditorium Sukadji Ranuwihardjo MBA FEB UGM Yogyakarta. Acara ini merupakan bagian dari program Leadership Enhancement and Acceleration Program (LEAP), yang bertujuan untuk memberikan wawasan langsung kepada mahasiswa dari para pemimpin industri.
Mengusung tema “TOWARDS SUSTAINABILITY: What Does it Take to Operate the Indonesia Financial Market?”, Ariestyo Reza Nurkharismaarif, M.Sc., Chief Executive Officer PT. Antara ETP, berbagi pengalaman dan pengetahuannya kepada mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini.
Kegiatan ini dibuka oleh Prof. Amin Wibowo, S.E., M.B.A., Ph.D., Board of Director MBA FEB UGM, dengan R. Muhammad Fajri, M.B.A., Dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM), sebagai moderator dalam sesi Executive Series kali ini. “Berdiskusi adalah kunci untuk memahami tantangan dan peluang yang ada di dunia bisnis. Dengan berdiskusi, kita bisa membentuk visi yang lebih jelas dan strategi yang lebih efektif untuk memimpin organisasi ke depan,” ujar Prof. Amin dalam sambutannya.
Ariestyo Reza Nurkharismaarif, M.Sc., memberikan pandangannya terhadap pasar keuangan di Indonesia, “Terdapat berbagai tantangan dan peluang yang ada dalam upaya elektronifikasi pasar keuangan di Indonesia dengan hanya 3% dari transaksi di pasar antarbank yang dilakukan secara elektronik serta masih memiliki potensi pasar yang sangat besar untuk diolah.,” tuturnya. Ia juga berpesan pada mahasiswa bahwa transisi adalah kesempatan untuk tumbuh. Serta mengingatkan peserta bahwa meskipun perubahan sering kali menimbulkan ketidaknyamanan, hal ini adalah bagian penting dari proses pertumbuhan yang harus dijalani untuk mencapai kesuksesan.
Para mahasiswa yang hadir menunjukkan antusiasme yang tinggi dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan mendalam terkait materi yang dibahas. Kegiatan ini tidak hanya memperluas wawasan mahasiswa, tetapi juga memperkuat kemitraan antara kalangan akademisi dan praktisi di bidang manajemen keuangan. (Humas/Dokumentasi: Danis/Rossa)