Berawal dari usaha keluarga yang didirikan sang ayah pada tahun 2005, Fajar Munichputranto, mahasiswa kelas Internasional Master of Business Administration Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MBA FEB UGM) angkatan 83 meneruskan PT Cipta Visi Sinar Kencana. Perusahaan tersebut bergerak di penyedia teknologi produksi kompos dan biogas.
Berawal dari orang tua atau Ayah Fajar merasa terpanggil jiwanya atas tragedi longsor di TPA Leuwi Gajah, Bandung pada 2005 yang memakan ratusan korban jiwa. Longsor terjadi karena tumpukan sampah organik yang memicu ledakan gas metana.
“Motivasi kami penyelesaian sampah organik. Tujuannya untuk mengurai tumpukan sampah dan meninimalkan munculnya musibah atau kerusakan lingkungan,” ungkap Fajar.
Usaha Fajar mulai memproduksi biogas pada 2015. Biogas dimanfaatkan untuk menciptakan panas, bisa untuk memasak dan menyalakan genset. Usahanya dimulai dari komposter, yang produksi utamanya alat tabung berjenis komposter standing vertikal dan otomatis horizontal.
“Standing vertikal seperti komposter pada umumnya, ditimbun menumpuk,” imbuhnya.
Fajar menambahkan, komposter vertikal menggunakan mikroba activator yang mempercepat pembentukan kompos.
“Katalis atau akselerator kompos adalah activator, menjadi keunggulan usaha kami. Hanya butuh 5 hari untuk membentuk kompos,” ungkap Fajar.
Sementara, komposter horizontal berbentuk seperti drum berputar. Sampah diputar, air asinnya menjadi lebih merata dan sampah menjadi lembab. Sehingga cepat berubah menjadi kompos.
Pengalaman Fajar Usaha dan Menempuh S2 di MBA FEB UGM
Fajar sebagai Wakil Direktur PT Cipta Visi Sinar Kencana menceritakan pengalaman pendidikannya di MBA FEB UGM membantu dalam kelancaran usahanya. Ilmu tentang strategi usaha, cara menghadapi klien, pengambilan keputusan, dan mengatur organisasi dipelajari selama di bangku S2.
“Melalui interaksi dengan dosen, dapat berkonsultasi mengenai permasalahan yang muncul,” ungap Fajar.
Fajar menganggap dosen MBA FEB UGM sebagai mentor diskusinya. Kepiawaiannya menjalankan usaha juga didukung oleh pengalaman kerja Fajar selama enam tahun di bank. Ia juga menghadapi tantangan managemen waktu selama menjalankan usaha dengan menempuh pendidikan MBA FEB UGM dual degree bersama The University of Queensland.
Dampak Sosial Usaha Fajar
Sejak perusahaan berdiri, dampak sosial yang dihasilkan yakni penyelesaian sampah. Tak lagi ada sampah menumpuk, sehingga lingkungan menjadi lebih bersih dan indah. Kedua, lingkungan bebas dari sampah, lebih higienis dan sehat, karbon emisi menjadi berkurang. Dampak sosial lainnya, usaha ini menghasilkan pupuk kompos padat maupun cair yang bisa digunakan untuk perkebunan dan pertanian.
“Secara sosial, produk usaha ini dapat menghidupi masyarakat di sekitar pembangkit listrik tenaga biogas,” ungkap Fajar.
Pupuk cair yang tinggi zat hara dari biogas dapat menghasilkan tanaman yang lebih unggul. Urban farming juga menjadi solusi bagi masyarakat perkotaan untuk tetap memiliki akses pangan, dengan menggunakan pupuk dari biogas.
Harapan Perkembangan Usaha
Perusahaan yang berlokasi di Jl. Raya Banjaran No. 390, Bandung ini memiliki enam karyawan. Setelah usaha pengelolaan sampah sukses berjalan, Fajar memiliki visi untuk mengembangkan jasa konsultan di bidang manajemen pengelolaan sampah. Ia berkeinginan memberikan edukasi pengelolaan sampah kepada masyarakat luas.
Fajar juga ingin membuat alat pengelolaan sampah jadi portable. “Membuat alat yang lebih kecil agar bisa dimanfaatkan secara komunal. Meminimalkan lahan dan modal untuk mengelola sampah,” tambah Fajar.
Fajar berpesan pada pengusaha pengelola sampah agar jangan menyerah di bidang sustainability. Masih banyak tantangan dan potensi dalam perusahaan pengelola sampah. Dimulai dengan mengubah pola pikir dan gaya hidup masyarakat terhadap sampah dari pemilahan sampah.
Kolaborasi atau relasi bisnis antara pengusaha dan civitas akademika misalnya dosen menjadi kunci keberhasilan dalam mengelola bisnis sustainability. Fajar berharap kedepannya dapat banyak berkolaborasi dengan berbagai instansi.
Produk PT Cipta Visi Sinar Kencana dijajakan secara online melalui website resmi mereka, kencanaonline.com, akun Instagram @kencanaonline, serta berbagai marketplace. Selain itu, Fajar juga menjual produknya secara langsung kepada pelanggan.
Reporter: Fitrianti Rizqi
Editor: Ayu Aprilia
