Program Studi Master of Administration Business Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MBA FEB UGM) Kampus Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Executive Series pada Jumat, 23 Februari 2024, di Auditorium Sukadji Ranuwihardjo MBA FEB UGM Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan salah satu dari program Leadership Enhancement and Acceleration Program (LEAP) yang ditujukan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengetahuan langsung dari para pemimpin industri. Acara kali ini memfokuskan pada penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) dan Sustainable Development Goals (SDGs) di PT. Pupuk Indonesia (Persero), oleh Ir. Gusrizal, M.Sc., Wakil Direktur Utama PT. Pupuk Indonesia (Persero).
Sesi ini dibuka oleh Rocky Adiguna, Ph.D., Wakil Direktur MBA FEB UGM Kampus Yogyakarta, dan dipandu oleh Anggraeni Pranandari, S.E., M.Sc., sebagai moderator. “Hari ini kami berbangga, bahwa bapak Gusrizal bersedia hadir di Executive Series ini untuk memberikan cerita dan pengalamannya” Ucap Rocky. Ia juga menekankan pentingnya exposure tentang pengalaman para pemimpin industri dalam proses pengambilan keputusan, selaras dengan visi misi program studi MBA FEB UGM untuk mengembangkan strategic business leaders.
Ir. Gusrizal, M.Sc., dalam kesempatan-nya menceritakan tentang langkah-langkah PT. Pupuk Indonesia (Persero) dalam penerapan konsep ESG dan SDGs dalam setiap aktivitas bisnisnya, “Pupuk Indonesia telah berhasil menerapkan seluruh poin yang terdapat di dalam kesepakatan SDGs dunia, dengan total 17 poin SDGs” tuturnya, ia juga menekankan bahwa tidak hanya di perusahaan utama yang telah berhasil, tetapi 5 dari 10 anak perusahaannya pun juga telah berhasil menerapkan nilai-nilai ESG & SDGs.
Mahasiswa yang hadir baik secara luring maupun daring sangat antusias mengajukan pertanyaan mendalam tentang materi yang disampaikan. Acara ini tidak hanya menambah wawasan mahasiswa tetapi juga memperkuat kemitraan antara akademisi dan praktisi di bidang Sustainability Management. (Humas/Dokumentasi:Danis)